Ribuan Masyarakat Antusias Periksa Kesehatan di Seluruh Puskesmas
KABUPATEN, JP Radar Kediri – Dalam rangka Hari Jadi ke-1220 Kabupaten Kediri, serta menekan angka kasus faktor risiko penyakit tidak menular (PTM), Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Kediri menggelar pemeriksaan Inspeksi Visual Asam asetat (IVA), SADANIS (pemeriksaan payudara secara klinis) dan Skrining PTM (Penyakit Tidak Menular), kemarin (23/4).
Kegiatan pemeriksaan ini digelar serentak di seluruh Puskesmas di Kabupaten Kediri. Untuk acara launching diselenggarakan di Puskesmas Puncu. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kediri dr. Ahmad Khotib mengatakan sasaran peserta kegiatan pemeriksaan IVA dan SADANIS se-Kabupaten Kediri sebanyak 1.820 orang, sasaran utama dalam kegiatan ini adalah Wanita Usia Subur (WUS) yaitu wanita yang berusia antara 30-50 tahun. Sedangkan target peserta Skrining PTM setiap desa sebanyak 50 orang, sehingga total peserta Skrining PTM seluruh desa di Kabupaten Kediri sebanyak 17.200 orang.
“Pemerintah Kabupaten Kediri melalui Dinkes menggelar pemeriksaan ini bertujuan untuk mendeteksi dini IVA, SADANIS dan PTM terhadap masyarakat, jika hasilnya ditemukan maka akan ditindaklanjuti dengan pengobatan secara terkendali,” ujar dokter Khotib. Sebab, lanjutnya, saat ini PTM di masyarakat mulai hipertensi, jantung, stroke, diabetes mellitus dan kanker semakin meningkat. Hal ini selain faktor genetik, juga banyak dipengaruhi oleh faktor pola hidup tidak sehat. “Segi aktivitas fisik seperti kurangnya berolahraga, lalu, makan makanan cepat saji atau makanan instan adalah beberapa faktor penyebabnya,” terangnya. Jika masyarakat menerapkan pola hidup sehat salah satunya makan makanan bergizi seperti sayuran dan buah-buahan dapat mencegah PTM.
Saat ini, capaian deteksi dini kanker servik masih tercapai 7,6 persen, dan deteksi dini kanker payudara mencapai 14,5 persen. (ik2)